Pengertian Display Advertising

Saya yakin kita semua pasti sudah pernah melihat display advertising hanya saja kita tidak tau bahwa iklan tersebut disebut dengan display advertising. Display Advertising adalah iklan yang menampilkan gambar di dalam website yang dikunjungi oleh para pelanggan. Secara garis besarnya Display Advertising adalah iklan yang berisi objek visual atau gambar, logo, foto, teks, dan bisa juga menampilkan video. Contoh display advertising secara offline adalah spanduk dan billboard. Display Advertising biasanya lebih besar dari iklan baris

Bagaimana Cara Display Advertising Bekerja?

Ada 3 komponen utama dalam display advertising di dunia online. Pertama adalah iklan yang ingin ditampilkan, biasanya dalam bentuk banner dengan berbagai ukuran. Kedua adalah Placement atau tempat iklan akan dipasang. Placement biasanya berupa website, atau aplikasi mobile. Komponen ketiga adalah Metode Penargetan sebagai penghubung antara iklan dengan placement. Cara kerja display advertising cukup sederhana, anda hanya perlu membuat iklan sebelum pada akhirnya ditampilkan pada website-website berdasarkan kriteria penargetan yang Anda tentukan.

Cara Memulai Display Advertising

Ada banyak cara untuk memulai display advertising. Bentuk yang paling sederhana adalah dengan menghubungi pengelola website dan memintanya agar mau memasang iklan Anda. Misalkan jika Anda menjual produk bayi, carilah website atau blog yang mengulas tentang parenting lalu hubungi pemiliknya untuk pemasangan iklan. Repot dan memakan waktu yang lama? Ya memang, namun kabar baiknya Anda bisa memanfaatkan perusahaan penyedia Display Ads Network sehingga lebih mudah dan cepat. Salah satu penyedia Display Ads Network adalah Google AdWords. Anda bisa beriklan di Google Display Network cukup dengan menentukan bentuk penargetan lalu kemudian iklan akan disebar ke banyak website sekaligus sesuai kriteria penargetan. Silahkan hubungi idKeyword Digital jika Anda tertarik untuk mencoba beriklan di Google Display Network